Pengertian Pemasaran
Pengertian Pemasaran. Definisi marketing atau pemasaran adalah kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempromosikan suatu produk atau layanan yang mereka punya. Pemasaran ini mencakup pengiklanan, penjualan, dan pengiriman produk ke konsumen atau perusahaan lain.
Dalam melakukan promosi, mereka akan menargetkan orang-orang yang sesuai dengan produk yang dipasarkan. Biasanya mereka juga melibatkan selebriti, selebgram atau siapapun yang memiliki kepopuleran untuk mendongkrak produk tersebut. Tak hanya itu, dalam pemasaran, bagian yang memiliki tugas ini akan membuat kemasan atau desain yang menarik pada iklan sehingga akan banyak orang yang tertarik.
Perilaku Konsumen dalam Pemasaran
Pada dasarnya, konsumen merupakan setiap individu yang membeli dan menikmati produk/jasa/nilai yang diproduksi usaha dan bisnis. Konsumen merupakan target utama yang menjadi kunci setiap strategi pemasaran yang akan dilakukan. Kunci tersebut terletak pada perilaku konsumen sebagai tolok ukur dalam menentukan konsep dan strategi pemasaran
Perilaku konsumen merupakan segala perilaku individu yang berkaitan dengan produk/jasa/nilai suatu produk. Contohnya aja, nih, setiap periode tertentu jumlah produk/jasa pasti mengalami fluktuasi jumlah penjualan yang ditentukan oleh perilaku konsumen
Ilmu pemasaran mempelajari perubahan perilaku untuk menanggulangi kerugian dan mengetahui kebutuhan dan keinginan konsumen. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen:
- Kondisi ekonomi
- Jenis kelamin, usia, pekerjaan
- Kondisi geografis
- Pengaruh lingkungan
- Tren yang sedang terjadi di pasaran
Oleh karena itu, setiap usaha dan bisnis perlu melakukan pengelolaan dan analisis pemasaran secara khusus, agar tujuan pemasaran dapat dicapai. Nah, cara pengelolaan dan analisis pemasaran dapat kamu lakukan dengan menerapkan manajemen pemasaran. Mau tahu gimana penerapannya dan tips apa saja yang harus dilakukan? Simak penjelasannya sampai habis, ya.
Pengertian Manajemen Pemasaran
Kita sudah mempelajari tentang pengertian pemasaran, sekarang kita akan bahas tentang manajemen pemasaran. Manajemen sendiri merupakan suatu proses yang dimulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengarahan, hingga pengawasan.
Jika digabung dengan pengertian pemasaran di atas, maka manajemen pemasaran adalah proses pengelolaan sistem pemasaran yang dimulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengarahan, hingga pengawasan dan dilakukan guna mencapai tujuan usaha. Manajemen pemasaran meliputi pencapaian target penjualan, penyampaian nilai suatu usaha, dan peningkatan branding kepada masyarakat secara umum.
Manajemen pemasaran nggak hanya dilakukan oleh usaha profit aja, lho. Tetapi juga dilakukan oleh perusahaan non-profit seperti NGO (Non Government Organization). lembaga dan organisasi masyarakat.
Fungsi Pemasaran
1. Pengenalan Produk
Pengenalan menjadi fungsi utama dari sebuah pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan. Dengan adanya pemasaran, produk akan lebih mudah dikenal oleh pelanggan. Pemasar harus menonjolkan keunggulan dari produk yang di pasarkan. Sehingga bisa lebih menarik perhatian dibanding produk pesaing.
2. Riset
Riset memungkinkan pemasaruntuk mendapatkan informasi yang tepat mengenai pasar target sebuah produk. Beberapa hal yang biasanya harus diriset adalah kepopuleran, usia, jenis kelamin kebutuhan hingga keinginan dan lain sebagainya. Nantinya produk yang diproduksi bisa disesuaikan dengan apa yang sesuai dengan target pasarnya.
3. Distribusi
Dengan distribusi yang baik, akan memastikan bahwa produk dapat mudah dipindahkan dari lokasi produksi ke pasar luas menggunakan jalur darat, air dan laut. Selain itu juga memastikan bahwa produk dapat dengan mudah didapatkan oleh pelanggan. Sebagai pemasar juga harus merencanakan segala sesuatunya seperti armada, keuangan dalam proses distribusi.
4. Layanan Purnajual
Dalam sebuah penjualan, layanan setelah penjualan memang sangat dibutuhkan. Pemasar harus membantu pelanggan setelah mereka membeli produk. Misalnya seperti produk mesin, pelanggan mungkin akan merasa kesulitan ketika menemukan masalah pada mesin yang telah mereka beli. Tugas pemasar, memastikan dan membantu agar mesin itu berjalan dengan semestinya.
Jenis Pemasaran
Branding
Produk dan layanan harus memiliki target pasar, dan nama atau “merek,” untuk dikenal. Branding adalah bentuk pemasaran yang memiliki fungsi sebagai iklan jangka panjang. Ini sangat membantu untuk membuat produk atau layanan menjadi lebih menarik dan terkenal. Branding sering kali menyertakan nama, slogan, dan logo.
Iklan Siaran
Menggunakan radio sebagai media pemasaran adalah salah satu bentuk iklan berbayar yang paling umum. Pemasaran ke pelanggan sangat potensial ketika menggunakan radio karena pendengar radio benar-benar mendengarkan apa yang diucapkan oleh penyiarnya. Selain itu, juga bisa menggunakan media TV untuk menjangkau pelanggan secara luas.
Multi-Level Marketing
Pemasaran dengan menggunakan multi-level marketing adalah bentuk penjualan langsung yang melibatkan banyak orang di mana perusahaan merekrut dan menjual produk-produknya. Multi-level marketing juga disebut network marketing karena tenaga penjualan mendapatkan komisi dari produk yang mereka jual serta komisi penjualan dari jaringannya.
Internet Atau Online
Internet menjadi salah satu media pemasaran yang paling diminati. Hampir semua orang pasti menggunakan internet, sehingga pasarnya sangat luas. Pemasaran dapat dilakukan dalam berbagai cara seperti menggunaan email, website atau iklan. Target pasarnya juga bisa ditentukan karena banyak penyedia jasa iklan yang memiliki fitur ini.
Anda bisa juga membaca perbedaan antara penjualan dan pemasaran secara lengkap dengan membacanya melalui artikel ini.
Kesimpulan
Pemasaran merupakan hal yang penting dalam sebiah bisnis, semakin baik strategi marketing pada bisnis Anda, semakin cepat bisnis Anda berkembang. Namun jangan lupakan tentang pembukuan, karena pembukuan adalah salah satu komponen penting dalam berjalannya sebuah bisnis.
Jika strategi marketing Anda bagus tanpa dibarengi pembukuan yang terstruktur maka bisnis Anda akan berantakan. Untuk melakukan proses pembukuan yang baik dibutuhkan pencatatan transaksi yang teratur agar menghasilkan laporan keuangan yang bisa dipertanggungjawabkan.