5 Cara Memasukkan Keyword SEO ke Artikel agar Tetap Natural
Bagi seorang content writer, penempatan keyword sering menjadi masalah tersendiri. Padahal, sebenarnya ada berbagai cara memasukkan keyword ke artikel agar tetap terbaca natural, lho!
Hal ini tentu saja berkaitan dengan search engine optimization (SEO).
Kamu mungkin ingin memasukkan banyak keyword pada artikelmu. Namun, cara tersebut justru dapat membuat artikelmu sulit dipahami karena terlihat dipaksakan.
Lalu, bagaimana cara memasukkan keyword SEO yang tepat ke artikel? Berikut Markbro berikan lima tipsnya!
Baca Juga : Prediksi Trend WordPress di Tahun 2021
1. Perhatikan kualitas daripada kuantitas
Banyak orang berpikir bahwa semakin banyak keyword yang mereka masukkan dalam artikel, semakin tinggi pula peringkat artikel tersebut pada search engine.
Padahal, anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar.
Dikutip dari SEMrush, jumlah keyword dapat membuat artikelmu di peringkat teratas jika kontenmu juga berkualitas.
Alasannya, search engine juga menilai kualitas artikel sebelum memasukkannya dalam search engine result page (SERP).
Oleh karena itu, cara terbaik memasukkan keyword agar terlihat natural adalah memperhatikan kualitas daripada kuantitas.
Fokuslah pada hal-hal penting yang ingin kamu sampaikan dalam artikel.
2. Tulis konten terlebih dahulu
Cara berikutnya untuk memasukkan keyword ke artikel adalah menulis konten terlebih dahulu.
Kamu bisa menulis poin-poin yang ingin kamu sampaikan dalam artikelmu. Kemudian, tulislah konten tanpa memikirkan keyword.
Setelah kontenmu selesai dibuat, barulah kamu bisa memasukkan keyword pada bagian-bagian yang sesuai.
Dengan begitu, artikelmu akan terlihat natural dan tidak memaksakan keyword.
3. Tulis untuk pembaca, bukan mesin
Bangunlah mindset bahwa kamu menulis untuk pembaca, bukan mesin. Mindset ini menjadi cara terpenting dalam memasukkan keyword ke artikel agar terkesan natural.
Ketahuilah bahwa Google ingin fokus membantu penggunanya. Oleh karena itu, Google tidak mungkin menyarankan artikel yang sulit dibaca oleh audiens.
Google akan memberikan artikel yang memang dibutuhkan dan dapat menjawab pertanyaan penggunanya.
Maka, pastikan bahwa kamu menulis dengan ‘bahasa manusia’, bukan ‘bahasa mesin’. Perhatikan bahasa penulisan dalam artikelmu, seperti S-P-O-K, grammar (jika dalam bahasa asing), dan pemilihan kata.
Selain itu, kamu juga bisa membaca ulang artikelmu dengan bersuara. Kamu akan mengetahui bagian mana yang masih kurang mengalir dan segera memperbaikinya.
4. Mainkan keyword
Cara keempat memasukkan keyword ke artikel agar natural adalah memainkan keyword, seperti dikutip dari Simplilearn.
Memainkan keyword berarti kamu bisa menyelipkan kata-kata di antara keyword tersebut agar bahasanya lebih mengalir.
Sebagai contoh, kamu memiliki keyword “olahraga rumah”. Maka, kamu bisa membuat variasi dari keyword tersebut, seperti “berbagai olahraga yang bisa kamu lakukan di rumah”.
Meskipun ada beberapa kata di antara dua kata kunci tersebut, Google akan tetap mendeteksinya sebagai keyword SEO.
5. Perhatikan jumlah kata
Tak hanya jumlah keyword yang berpengaruh pada SEO. Pasalnya, jumlah kata juga berpotensi mendorong artikelmu ke peringkat tinggi Google.
Menurut Backlinko, rata-rata artikel yang muncul di halaman pertama Google terdiri atas 1.447 kata. Nah, kamu bisa menjadikan angka tersebut sebagai acuan penulisanmu.
Jadi, hindari menulis artikel yang terlalu singkat. Kamu bisa menambahkan artikelmu dengan beberapa kata agar tidak terlalu padat dengan keyword.
Cara yang satu ini dianggap cukup ampuh dalam memasukkan keyword ke artikel yang natural.
Itulah lima cara memasukkan keyword ke artikel agar tetap terlihat natural.
Jadi, artikelmu bisa muncul di halaman pertama Google sekaligus mudah dipahami oleh audiens.
Baca Juga : Cara Agar Website Tampil Di Halaman Pertama Google
Jika anda ingin memulai bisnis dan memerlukan strategi ampuh dalam meningkatkan omset maupun penjualan. Silahkan kunjungi MARKBro dapatkan strategi marketing yang dapat mendongkrak bisnis anda sekarang.
Silahkan kunjungi MARKBro untuk mendapatkan desain yang membuat penjualan meningkat untuk bisnis anda.