Beberapa Istilah Bisnis Yang Harus Kamu Ketahui
Terjun di dalam dunia bisnis membuat Anda mengenal berbagai macam istilah. Ada banyak istilah asing seperti PPC, payment, gateway, B2C dan masih banyak lagi. pebisnis harus mengetahui istilah-istilah dalam bisnis, karena istilah tersebut selalu muncul dalam bisnis offline maupun online. Untuk mempermudah para pebisnis mengetahui istilah-istilah dalam bisnis maka, disini akan dibahas istilah bisnis yang sering muncul.
Mempelajari Istilah-istilah dalam Bisnis
Sebagai pebisnis pintar, Anda tidak hanya mempelajari strategi pemasaran produk saja namun pahamilah istilah penting dalam bisnis. Dengan memahami istilah-istilah dalam bisnis, Anda tidak bingung lagi ketika ditanyai mengenai istilah tersebut. Berikut merupakan beberapa istilah bisnis offline atau online yang harus diketahui.
Baca Juga 7 Keuntungan Menggunakan Google Tag Manager
1. Branding
Branding merupakan proses pembuatan nama yang nantinya menjadi identitas produk / jasa yang akan dijual. Branding berfungsi sebagai kekuatan untuk menarik perhatian konsumen supaya tertarik membeli produk. Biasanya branding dilakukan dengan memakai strategi khusus supaya dapat memberikan keuntungan besar bagi pelaku bisnisnya.
2. Brand
Brand merupakan sebuah merk produk bisnis, bisa berupa nama, desain, simbol, istilah, tanda serta juga dapat dikombinasikan. Brand dibuat dengan tujuan untuk membedakan antara bisnis satu dengan lainnya agar tidak sama.
3. Brand Awareness
Brand awareness adalah istilah yang digunakan pada daya ingat konsumen terhadap produk Anda. Biasanya konsumen mengingat merk produk, harga, dan kualitas produk. Konsumen selalu mengingat produk ketika melihat iklan pada gambar, slogan, kemasan, atau logo tentang produk yang ditemuinya.
4. Booked
Istilah-istilah dalam bisnis yang berikutnya yaitu booked. Istilah booked digunakan saat konsumen membeli barang namun dengan cara dipesan terlebih dahulu. Apabila barang sudah dipesan oleh konsumen maka, status barang tersebut sudah di booked pelanggan. Barang yang telah di booked, tidak dapat dijual ke pelanggan lainnya.
5. Affiliate Marketing
Affiliate marketing sering digunakan pada bisnis online. Affiliate marketing merupakan kegiatan promosi produk yang dilakukan oleh pebisnis melalui pihak kedua (biasanya pihak kedua memiliki blog dan website untuk mempromosikan produk bisnis). Apabila seseorang mendaftar ke affiliate marketing, mereka diberi link khusus oleh pebisnis. Link diletakkan pada website, jika ada konsumen yang membeli produk melalui link tersebut maka pihak kedua bisa mendapatkan untung berupa komisi.
6. Cash Payment
Cash payment merupakan pembayaran yang dilakukan secara cash (tunai) setelah konsumen menerima produk yang dibelinya.
7. Cash On Delivery (COD)
COD merupakan transaksi jual beli yang dilakukan secara langsung. Jadi konsumen membeli produk ke produsen secara online, tetapi pembayaran dilakukan ketika produk baru diterima oleh pembeli. Pembayaran dilakukan langsung saat barang sudah sampai dikirim oleh pengirim kepada konsumen.
8. Digital Marketing
Istilah-istilah dalam bisnis selanjutnya ada digital marketing. Pengertian dari digital marketing adalah pemasaran produk yang dilakukan secara digital. Pemasaran produk dapat berupa brand, merk, atau kelebihan yang dimiliki produk. Digital marketing mampu mendukung perkembangan bisnis online, karena mampu menjangkau konsumen di seluruh daerah Indonesia.
9. Down Payment(DP)
Down payment dikenal sebagai uang muka (pembayaran yang dilakukan pada awal pembelian). Down payment diberikan sebagai tanda adanya transaksi jual beli secara kredit. Biasanya uang muka dibayar ketika konsumen hendak membeli produk, namun pembayarannya dilakukan secara diangsur.
10. Investasi
Investasi merupakan penanaman modal yang dilakukan oleh seseorang kepada perusahaan. Tujuan dilakukan investasi yakni mendapatkan keuntungan. Namun, keuntungan yang diperoleh tidak bisa instan, karena keuntungan terlihat besar ketika investasi telah ditanam selama 2 hingga 3 tahun.
11. Franchisee
Franchise termasuk ke salah satu istilah-istilah dalam bisnis offline. Biasanya franchise disebut dengan penerima waralaba. Penerima waralaba wajib menerima persyaratan yakni memberikan beberapa persen ke pemilik franchisor. Tentunya pemberian royalti ini sudah disepakati pada waktu awal pembelian franchise.
Baca Juga Cara Tepat Mengetahui Jati Diri Suatu Bisnis dengan Psikologi Warna
Itulah beberapa istilah-istilah dalam bisnis yang sering muncul, beberapa istilah di atas wajib diketahui oleh seorang pebisnis supaya tidak bingung ketika menemui istilah tersebut. Mengetahui istilah-istilah dalam bisnis mampu melancarkan pengembangan usaha Anda, karena Anda sudah mengetahui istilah apa saja yang mempermudah dalam menjalankan usaha.