6 Trend Marketing Yang Tidak Boleh Diabaikan di Tahun 2020
Sebagai gambaran, disini mimin akan bagikan ke kalian semua Trend Marketing Yang Tidak Boleh Diabaikan di Tahun 2020 mendatang, simak terus guys!
Sosial Media
Trend Marketing pertama yang masih akan tetap eksis di tahun 2020 adalah Sosial Media. Trend berbisnis di sosial media seperti Instagram dan Facebook ini sudah menjamur sejak tahun 2018 dan nampaknya akan semakin banyak di tahun 2020, dimana tercatat ada lebih dari 1 milyar users di Indonesia yang menggunakan instagram secara aktif. Itulah mengapa Instagram dapat dijadikan salah satu pasar empuk yang dituju oleh para pebisnis online untuk berjualan dan bertemu dengan banyak pembeli potensial . Tak hanya instagram dan Facebook, kamu pun dapat mencoba berjualan melalui platform sosial media lainnya seperti YouTube di tahun 2020 karena trend video marketing masih akan booming di tahun depan loh! Banyak keuntungan yang didapat jika berbisnis menggunakan media sosial karena selain mudah digunakan, jumlah pengguna sosial media pun semakin membuldak setiap harinya.
Shoppable Post
Nah, ada yang baru juga nih di dunia pemasaran digital. Kamu sadar ga sih ada yang baru dari Instagram? Yes guys, instagram sekarang menyediakan fitur Shop. Dimana dengan fitur ini, Instagram user dapat langsung melihat foto produk, harga produk dan melakukan pembelian secara langsung di website brand tersebut. Pastinya di tahun 2020 akan lebih banyak inovasi shoppable post dimana strategi2 ini akan lebih mempermudah proses
Augmented Reality (AR)
Augmented Reality (AR) adalah penggabungan benda virtual 2 dimensi ataupun 3 dimensi ke dalam sebuah lingkungan nyata dengan memproyeksikan benda tersebut ke dalam virtual. Di dunia nyata, pengguna tidak dapat melihat objek tersebut tetapi dengan menggunakan bantuan handphone, objek tersebut akan terlihat di layar smartphone kalian dan seakan-akan objek tersebut ada di tempat yang kalian sorot menggunakan kamera handphone kalian. Dalam beberapa waktu ini, augmented reality mulai menjadi populer. Pada tahun 2020, augmented reality diperkirakan akan melampaui popularitas dari virtual reality (VR).
Bagaimana teknologi AR dapat diterapkan sebagai strategi marketing? Kita ambil contoh adalah L’oreal. L’oreal bekerja sama dengan Shopee sebagai partner ritel pertama yang menerapkan aplikasi yaitu BeautyCam. Aplikasi tersebut dapat dibuka melalui aplikasi Shopee yang langsung memberikan pengalaman kepada konsumennya untuk mencoba produk lipstik secara virtual sebelum membelinya dengan tingkat akurasi yang cukup tinggi dengan warna aslinya. Dengan diterapkannya teknologi ini, akan menjadi jalan keluar yang efektif bagi para konsumennya untuk membeli produk L’oreal tanpa harus ke toko offline nya untuk mencoba terlebih dahulu.
Baca Juga Tren Digital Marketing 2020 Mulai dari Al hingga Virtual Deposit
Google Ads Smart Bidding
Smart Bidding adalah strategi bidding pemasangan iklan secara otomatis yang menggunakan sistem yang disebut machine learning untuk mengoptimalkan nilai konversi dengan membaca suatu data. Smart Bidding cocok untuk bisnis besar dan kecil, dengan mengoptimalkan data-data penawaran brand kamu yang nantinya akan memberikan manfaat seperti:
Dapat memilih tindakan apa yang akan dilakukan berdasarkan dari tingkatan level kampanye.
Dapat mengatur tawaran apa saja yang ingin ditampilkan atau tidak secara otomatis.
Dapat mengoptimalisasi tawaran apa saja yang ingin di tampilkan di beberapa kampanye berdasarkan dari tindakan konversi yang dipilih.
Personalized Marketing
Pemilik bisnis harus memandang konsumen secara personal ketika mereka menyusun strategi pemasaran. Personalized Marketing masih akan menjadi primadona di tahun 2020 secara strategi ini dinilai menjadi strategi yang efektif. Konsumen akan di bombardir oleh informasi bisnis kamu yang nantinya akan berpeluang untuk konsumen membeli produk brand kamu. Tentunya personalized marketing ini tidak mudah, diperlukan informasi yang cukup dan data yang akurat mengenai konsumen kamu. Kamu akan dituntut untuk mendapatkan berbagai informasi mengenai konsumen, mulai dari informasi demografi hingga perilaku/behaviour konsumen. Memahami keinginan konsumen juga dapat dilakukan sambil menjalankan proses pengumpulan data tersebut. Personalized marketing ini sangat bisa bantu bisnis kamu jika data konsumen sudah tersegmentasi dan mengirimkan informasi marketing brand kamu seperti promo atau ada produk baru melalui email secara berkala.
Baca Juga Tren Marketing di 2021 Yang Harus Kamu Tahu
Content Marketing
Content marketing sudah bertransformasi menjadi “senjata pemasaran” yang paling ampuh untuk digunakan dalam memasarkan suatu produk barang atau jasa. Bagi kamu yang belum tau apa itu content marketing itu sendiri, content marketing adalah strategi pemasaran dimana kita merencanakan, membuat, dan mendistribusikan konten yang mampu menarik orang-orang dan tepat sasaran, kemudian mendorong mereka menjadi konsumen baru yang mengenal bisnis kamu dan membeli produk brand kamu. Manfaat dari content marketing ini pun sangat banyak, mulai dari menghasilkan traffic ke situs kamu, membangun brand awareness, meningkatkan engagement, dan masih banyak lagi.
Influencer Marketing
Sebelum menjelaskan apa itu influencer marketing, kamu perlu tahu terlebih dahulu apa yang dimaksud dari influencer. Influencer adalah seseorang yang memiliki jumlah pengikut dengan jumlah besar dan memiliki pengaruh yang kuat terhadap para pengikutnya seperti selebgram, public figure, youtuber, dan lain-lainnya. Influencer marketing adalah cara promosi, pemasaran atau marketing yang menggunakan influencer di media sosial. Influencer marketing merupakan cara promosi yang efektif karena konsumen jaman sekarang yang lebih menyukai promosi melewati influencer karena mereka akan lebih percaya daripada melihat dari iklan.